UJI BANDING KOMPOSISI AGREGAT HALUS (S/A-RATIO) TERHADAP KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN NILAI W/C-RATIO BERIMBANG

Beton merupakan salah satu unsur terpenting dalam suatu bangunan. Beton dapat
dibuat dari material lokal setempat, bahkan bila dinilai kurang bagus maka masih
dapat dilakukan berbagai upaya untuk meracik dan mengelolanya kembali agar
dapat mencapai kualitas yang diharapkan, pada saat melakukan perencanaan
campuran, kerap kali pemilihan banyak komposisi volume agregat halus dan kasar
menjadi pertimbangan penting saat melakukan perencanaan campuran. Pemilihan
agregat atau ukuran maksimum agregat ditetapkan berdasarkan pertimbangan
ketersediaan material yang ada. Penelitian ini dilakukan dengan maksud
melakukan uji banding pengaruh komposisi agregat terhadap hasil uji coba yang
dilakukan dengan melakukan perbandingan pada volume agregat halus dalam
perencanaan perhitungannya (mix design).
Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan total 26 benda uji. Benda
uji berbentuk silinder dengan diameter 15 cm (6 inch) dan tinggi 30 cm (12 inch)
dengan menggunakan variasi volume agregat halus sebanyak 567 dm³ (S/A 41%)
pada percobaan pertama, dan 642 dm³ (S/A 51%) pada percobaan kedua. Mutu
beton yang direncanakan adalah 32 MPa dengan variasi umur tes 3, 7, 14, 28 hari.
Hasil pengujian menunjukan bahwa pada percobaan dengan mix design ke-2
dengan nilai persentase volume agregat halus yang lebih banyak, terjadi
penurunan kuat tekan pada umur tes 28 hari sebanyak 15-19% terhadap kuat tekan
mutu rencana.

Kata kunci : Uji Banding Komposisi Agregat Halus, Sukabumi 2022