ANALISIS FINANCIAL DISTRESS DAN PENGARUHNYA TERHADAP RETURN SAHAM PADA SUB SEKTOR MESIN DAN ALAT BERAT DI BURSA EFEK INDONESIA

Penelitian ini merupakan penelitian terkait dengan keuangan. Pembahasan
ditujukan dengan tema financial distress yang terjadi pada sektor mesin dan alat berat.
Diketahui bahwa sektor mesin dan alat berat di Indonesia saat ini sedang menghadapi
persoalan yakni kekurangan bahan baku, infra- struktur, utilitas, dan tenaga ahli, yang
mengakibatkan munculnya berbagai tantangan seperti kebijakan pemerintah,
ketergantungan bahan baku dan kurs yang fluktuatif.
Data yang dikumpulkan bersumber dari data keuangan dari 5 perusahaan mesin
dan alat berat yang telah go public serta data pendukung keuangan lainnya selama 5 tahun.
Metode yang digunakan adalah altman z Score manufacture dan debt service coverage.
Waktu penelitian dilakukan sejak Februari-Juni 2022. Disisi lain pada penelitian ini juga
melihat efek yang ditimbulkan dari financial distress terhadap return saham yang
diberikan kepada investor.
Hasil penelitian menunjukan beberapa hal penting bahwa karakteristik perusahaan
dapat memberikan pengaruh terhadap kondisi keuangan perusahaan. Pada prediksi
financial distress diketahui bahwa metode corporate financial distress dapat lebih
dipercaya dari pada alat lain dalam menentukan kondisi keuangan di sektor mesin dan alat
berat. Kondisi return saham diketahui berada pada koefisien negatif yang berarti
menunjukan seluruh perusahaan sedang mengalami penurunan kinerja dalam menhasilkan
return untuk para investornnya.

Keyword : financial distress, machinery and heavy equipment, stock returns