OPTIMASI MODEL V - PLOUGH DALAM SISTEM DISTRIBUSI ALIRAN BATUBARA DI ATAS BELT CONVEYOR DENGAN METODE ALGORITMA YATES

Di masa yang lalu, untuk mengetahui kinerja dari sebuah komponen pada suatu sistem sulit dilakukan, karena banyaknya parameter serta membutuhkan banyak waktu dan biaya yang cukup besar [1]. Dalam penelitian ini menyajikan variabel apa saja yang paling berpengaruh terhadap perilaku aliran batubara diatas belt conveyor ketika melewati sebuah v - plough, yang merupakan sebuah studi kasus dari sistem transportasi batubara di atas belt conveyor pada pembangkit listrik tenaga uap. Perilakunya di pelajari dengan simulasi CFD [1]. Simulasi
dilakukan dengan mengatur variasi desain model v- plough yang dibedakan berdasarkan sudut bukaan vane pengarah ke inlet chute. Saat ini, penggunaan metode CFD untuk proses simulasi aliran sudah banyak diterapkan dalam sistem perencanaan [2]. Di mana fungsi dari v - plough ini adalah sebagai pembagi aliran
batubara di atas belt conveyor sebelum masuk ke inlet chute. Kasus yang banyak terjadi di lapangan adalah banyaknya batubara yang berserakan di sekitar inlet chute, yang mungkin disebabkan oleh desain v - plough itu sendiri. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan solusi yang terbaik dalam perencanaan pembuatan konstruksi v - plough. Dengan menggunakan metoda algoritma yates, maka dapat ditentukan variabel apa saja yang sangat berpengaruh terhadap laju aliran batubara agar lebih terarah pada saat melewati v – plough Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah angle of attack 30°, 60°, offset 0 cm, 10 cm dan panjang lengan v - plough 0,5 m dan 1 m.

Kata kunci : v - plough; vane; belt conveyor; desain; algoritma yates