PENERAPAN INTERNET OF THING (IOT) TERHADAP OTOMASI PEMBERIAN NUTRISI HIDROPONIK DEEP FLOW TECHNIQUE (DFT)

Dalam proses perawatan budidaya hidroponik dibutuhkan keterampilan dan ketelitian terutama dalam pemenuhan unsur hara pada tanaman agar tanaman dapat tumbuh dengan sehat dan berkualitas. Dari isu diatas maka penulis merealisasikan sistem pengukur kadar nutrisi secara continue dan terkoneksi ke internet, disertai fitur pemberian nutrisi secara otomatis. Pengujian dilakukan dengan menyesuaikan dan membandingkan sensor dengan alat ukur yang sudah baku dan dijual dipasaran, sehingga hasil ukur sensor mendekati dengan alat-alat yang sudah baku. Setelah mendapatkan data-data hasil pengukuran kemudian data-data tersebut dikirimkan ke web Thingspeak sehingga user dapat memantau melalui aplikasi yang sudah dibuat menggunakan MIT App Inventor di
smartphone Android. Berdasarkan data pengamatan didapatkan selisih rata-rata galat sensor nutrisi Analog TDS Meter v1.0 terhadap TDS Meter (TDS-3) sebesar 1.29%, Selisih rata-rata pembacaan suhu DS18B20 terhadap TDS Meter (TDS-3) sebesar 0,5°C, selisih rata-rata galat sensor ultrasonik terhadap alat ukur manual adalah 2,26%, selisih rata-rata galat pembacaan sensor YF-S401 terhadap alat takar adalah 4,69%, selisih rata-rata galat pembacaan dossing pump terhadap
pembacaan pada gelas ukur adalah 3,26%, hasil data responsif sistem terhadap kondisi sekitar membutuhkan waktu 2 sampai 3 detik untuk memulai otomasi sedangkan untuk proses koneksi internet sistem membutuhkan waktu sekitar 5 detik.

Kata kunci : Hidroponik, Otomasi, Nutrisi, IoT, MIT App Inventor,
Thingspeak, Analog TDS Meter v1.0, DS18B20, HC-SR04, YF-S401.