PREDIKSI VOLUME LALU LINTAS JALAN BERVOLUME RENDAH PADA TATA GUNA LAHAN PERTANIAN (Studi Kasus di Kabupaten Sukabumi)

Volume lalu lintas yang melintasi suatu ruas jalan merupakan salah satu indikator penting yang menyebabkan terjadinya kerusakan jalan, sehingga untuk memprediksi lalu lintas di jalan dibutuhkan nilai pertumbuhan. Nilai pertumbuhan lalu lintas digunakan sebagai dasar dalam menganalisis prediksi lalu lintas untuk waktu kedepan, angka pertumbuhan tersebut didapatkan berdasarkan kecenderungan meningkatnya lalu lintas di jalan dalam beberapa waktu kebelakang secara berurutan (time series). Untuk terpeliharanya suatu kondisi jaringan jalan diperlukan suatu analisis yang tepat
berdasarkan data-data yang akurat di lapangan, hal ini tentunya merupakan masalah di daerah dengan kondisi lalulintasnya bervolume rendah karena tidak tersedianya data
sebagai dasar untuk memprediksi kondisi lalu lintas ke depannya. Dalam penelitian ini mencoba mencari pendekatan dari berbagai pertumbuhan yang mempengaruhi terhadap pertumbuhan lalu lintas, dengan memodelkan pertumbuhan jumlah penduduk dan pertumbuhan PDRB di tata guna lahan pertanian. Studi ini menemukan bahwa terdapat hubungan yang siginifikan antara jumlah penduduk dan pertumbuhan PDRB
terhadap pertumbuhan lalu lintas. Jika dilihat berdasarkan tata guna lahan, untuk daerah pertanian hanya variabel PDRB yang mempengaruhi pertumbuhan lalu lintas.